Silakan ceritakan tentang kompleksitas kerangka kerja yang Anda hadapi saat membuat suatu aplikasi. Selanjutnya, berikan penjelasan tentang cara mengatasi kompleksitas yang ada tersebut!

Silakan ceritakan tentang kompleksitas kerangka kerja yang Anda hadapi saat membuat suatu aplikasi.

 


Halooo semua, bagaimana kabar kalian? Semoga dalam keadaan yang sehat yaa...

Kesempatan kali ini saya akan membahas dan memberikan jawaban tentang persoalan "Silakan ceritakan tentang kompleksitas kerangka kerja yang Anda hadapi saat membuat suatu aplikasi. Selanjutnya, berikan penjelasan tentang cara mengatasi kompleksitas yang ada tersebut!".

Jawaban disini murni pendapat pribadi yang diambil dari beberapa referensi, silahkan digunakan juga sebagai referensi untuk menjawab persoalan yang sama.

Soal

Silakan ceritakan tentang kompleksitas kerangka kerja yang Anda hadapi saat membuat suatu aplikasi. Selanjutnya, berikan penjelasan tentang cara mengatasi kompleksitas yang ada tersebut!

Jawaban

    Kerangka kerja merupakan sebuah struktur yang dipakai untuk membuat konsep suatu sistem. Berikut ini adalah kerangka kerja saya saat membuat sebuah "Aplikasi Upload Data".

    Tujuan yang dicapai adalah data pengguna terupload ke database. Tujuan ini dapat dicapai dengan suatu keinginan untuk mengirimkan sebuah data setelah melakukan modifikasi data. Keinginan tersebut perlu langkah-langkah tindakan yang harus ditentukan hingga mengeksekusinya dengan urutan seperti sebagai berikut :

  • Membuka data berupa file dengan menekan tombol “Browse File”.
  • Lalu melakukan seleksi data yang akan di upload.
  • Setelah itu menekan tombol “Open” untuk membuka dan memastikan kebenaran data yang akan di upload.
  • Setelah itu dilanjutkan dengan menekan tombol “Upload File”.
  • Sebelum data tersebut diupload, akan muncul peringatan “Apakah data yang anda kirimkan sudah benar?” lalu tekan tombol “Ya” apabila sudah yakin, dan tekan tombol “Tidak” apabila masih diperlukan modifikasi data atau memilih data yang lain.
  • Kemudian apabila data sesuai dan berhasil maka akan muncul informasi feedback “File berhasil terupload”, apabila file tersebut tidak sesuai maka akan muncul feedback “File gagal diupload” dan kembali proses seleksi data untuk dilakukan evaluasi hingga data tersebut valid dan berhasil terkirim ke database.

Tindakan-tindakan diatas sudah memenuhi kriteria kerangka kerja beikut :

  1. Menentukan gol
  2. Membentuk keinginan
  3. Menentukan urutan tindakan yang dilakukan
  4. Mengeksekusi tindakan sesuai dengan urutan yang telah dipilih

    Selanjutnya terdapat proses evaluasi dimana pada saat file yang diupload tidak sesuai dengan format yang ditentukan, maka sistem akan menggagalkan proses upload tersebut dan memberikan feedback kepada user agar dapat dilakukan upload data sesuai dengan format yang ditentukan.

    Membuat aplikasi dalam Interaksi Manusia dan Komputer (IMK) dapat menjadi sangat kompleks karena harus mempertimbangkan banyak aspek, seperti tata letak antarmuka, pengalaman pengguna, fitur dan fungsionalitas, serta integrasi dengan teknologi lainnya. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi kompleksitas dalam membuat aplikasi IMK pada "Aplikasi Upload Data" diatas:

  1. Lakukan riset pengguna - Lakukan riset terhadap calon pengguna aplikasi Anda untuk memahami kebutuhan dan preferensi mereka. Dengan begitu, Anda dapat merancang antarmuka dan fungsionalitas yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
  2. Gunakan prinsip desain antarmuka yang baik - Prinsip desain antarmuka yang baik dapat membantu memudahkan pengguna dalam menggunakan aplikasi. Contohnya, membuat tata letak antarmuka yang intuitif, mempertimbangkan warna dan kontras yang tepat, serta menempatkan elemen antarmuka yang sering digunakan pada tempat yang mudah dijangkau oleh pengguna.
  3. Fokus pada fitur yang penting - Terlalu banyak fitur dalam sebuah aplikasi dapat membuatnya menjadi rumit dan sulit digunakan oleh pengguna. Fokuslah pada fitur yang penting dan jangan menambahkan fitur yang tidak perlu.
  4. Uji coba prototipe - Sebelum merilis aplikasi, uji coba prototipe dengan kelompok pengguna terbatas. Dengan begitu, Anda dapat mengetahui masalah dalam aplikasi dan memperbaikinya sebelum merilis aplikasi secara resmi.
  5. Konsisten dalam desain - Pastikan desain antarmuka konsisten dalam seluruh aplikasi. Pengguna akan lebih mudah menggunakan aplikasi jika mereka dapat memprediksi bagaimana suatu tindakan akan berdampak pada antarmuka aplikasi.
  6. Gunakan alat pengembangan yang tepat - Penggunaan alat pengembangan yang tepat dapat membantu mempercepat proses pengembangan dan mengurangi kompleksitas. Sebagai contoh, menggunakan framework yang telah terbukti dapat mempercepat pengembangan dan mengurangi kesalahan yang mungkin terjadi.
  7. Gunakan dokumentasi yang baik - Gunakan dokumentasi yang baik untuk memudahkan pengembang selanjutnya dalam mengembangkan aplikasi. Dokumentasi yang baik dapat membantu mengurangi kompleksitas dalam pengembangan aplikasi.

    Cara diatas sudah merangkap berbagai cara untuk mengatasi kompleksitas dalam Interaksi Manusia dan Komputer, seperti Model Mental, Pemetaan, Jarak Semantik dan Artikulatori, serta Affordance. Dengan mengikuti cara-cara di atas, maka kompleksitas dalam pengembangan aplikasi dapat diatasi dan memudahkan proses pengembangan aplikasi secara keseluruhan.

Sumber/Referensi:

  • Santosa Insap, P. (2020). MSIM4208 - Informasi Interaksi Manusia dan Komputer. Universitas Terbuka. https://pustaka.ut.ac.id/reader/index.php?subfolder=MSIM4208/&doc=M3.pdf
  • Hidayati, N. (2017). Modul Interaksi Manusia Komputer.

Akhir Kata

Demikianlah jawaban mengenai persoalan "Silakan ceritakan tentang kompleksitas kerangka kerja yang Anda hadapi saat membuat suatu aplikasi. Selanjutnya, berikan penjelasan tentang cara mengatasi kompleksitas yang ada tersebut!", semoga jawaban ini bermanfaat dan membantu untuk yang membutuhkannya. Terimakasih telah berkunjung di Fivser.com 

Post a Comment

Jangan Spam, Jangan Berkata Kasar dan Kotor
© Fivser. All rights reserved. Developed by Jago Desain