Jelaskan Hakikat Manusia Menurut QS Al-Mukminun (23):12-14, QS As-Sajdah (32):7, QS At-Tin (95):4, QS. Asy-Syam (91):8, QS. Faathir (35:11) dan Hubungannya Dengan QS. Adz-Dzaariyaat (51):56.

Jelaskan Hakikat Manusia Menurut QS Al-Mukminun (23):12-14, QS As-Sajdah (32):7, QS At-Tin (95):4, QS. Asy-Syam (91):8, QS. Faathir (35:11)

Assalamualaikum wr.wb, halooo apa kabar kalian semua? Semoga tetap dalam keadaan yang sehat dan dalam lindungan Allah SWT yaa...

Kesempatan kali ini saya akan membahas dan memberikan jawaban tentang persoalan "Jelaskan Hakikat Manusia Menurut QS Al-Mukminun (23):12-14, QS As-Sajdah (32):7, QS At-Tin (95):4, QS. Asy-Syam (91):8, QS. Faathir (35:11) dan Hubungannya Dengan QS. Adz-Dzaariyaat (51):56.".

Disini akan saya berikan beberapa opsi jawaban, silahkan gunakan sebagai referensi dalam menjawab persoalan yang mirip. Jawaban disini murni pendapat pribadi dari beberapa orang. Bagi kalian yang membutuhkan langsung saja simak jawabannya dibawah ini ya 😄

Soal

Manusia adalah salah satu makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT. Berdasarkan firman-firman Allah SWT dalam Al-Quran, manusia dinyatakan sebagai makhluk yang paling mulia dibanding dengan ciptaan Allah yang lain. Banyak sekali ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang manusia dan hakikat manusia.

Jelaskan hakikat manusia menurut QS Al-Mukminun (23): 12-14, QS As-Sajdah (32):7, QS At-Tin (95):4, QS. Asy-Syam (91):8, QS. Faathir (35:11) dan hubungannya dengan QS. Adz-Dzaariyaat (51):56.

Jawaban Pertama 

Mengenai Penjelasan Hakikat Manusia

QS Al Mukminun (23) 12-14

وَلَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ مِن سُلَٰلَةٍ مِّن طِينٍ

ثُمَّ جَعَلْنَٰهُ نُطْفَةً فِى قَرَارٍ مَّكِينٍ

ثُمَّ خَلَقْنَا ٱلنُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا ٱلْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا ٱلْمُضْغَةَ عِظَٰمًا فَكَسَوْنَا ٱلْعِظَٰمَ لَحْمًا ثُمَّ أَنشَأْنَٰهُ خَلْقًا ءَاخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ ٱللَّهُ أَحْسَنُ ٱلْخَٰلِقِينَ

Arti : Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah (12) Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim)(13) Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik(14).

Dari arti ayat ini di jelaskan bahwa manusia adalah mahluk ciptaan allah swt, yang di ciptakan dari tanah di bumi dan saripati hasil campuran air dengan tanah dan kemudian menciptakan keturunan keturunan nya dari setetes nuthfah, yang di letakan di Rahim wanita ,kemudian nutfah itu dijadikan gumpalan darah dan kemudian setelah 40 hari di dijadikan segumpal daging dan di jadikan tulang belulang kemudian menjadi mahluk yang berbentuk dan di tiupkan ruh , mahasuci allah pencipta yang baik.

Qs As-sajadah(32) :7 

ٱلَّذِىٓ أَحْسَنَ كُلَّ شَىْءٍ خَلَقَهُۥ ۖ وَبَدَأَ خَلْقَ ٱلْإِنسَٰنِ مِن طِينٍ

Artinya : Yang memperindah segala sesuatu yang Dia ciptakan dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah

Penjelasan dari arti tersebut : Allah menciptakan mahluknya dengan sempurna , penuh ketelitian dan menjadikan awal penciptaan manusia dari tanah.

QS At-tin (95):4

 لَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ فِىٓ أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ

Artinya : Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.

Penjelasan dari arti tersebut :Allah menciptakan Manusia dengan segala kelebihan dan kesempurnaan ,seperti bentuk postur manusia dengan tegak,memliki anggota badan sehingga dapat memakan makanannnya dengan tangan, dan Allah menciptakannya dengan kemampuan memahami, berbicara, mengatur, dan berbuat bijak, sehingga memungkinkannya menjadi khalifah di muka bumi sebagaimana yang Allah kehendaki

QS As-Syam (91):8 

فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَىٰهَا

Artinya : Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.

Penjelasan dari arti tersebut: Allah memberikan akal pikiran untuk memahami tentang kefasikan atau keburukan dan ketaqwaan agar manusia menggunakan akal pikirannya untuk mengambil jalan kebaikan bertaqwa kepada allah swt dan menjauhi kefasikan

QS Fatir:11

وَٱللَّهُ خَلَقَكُم مِّن تُرَابٍ ثُمَّ مِن نُّطْفَةٍ ثُمَّ جَعَلَكُمْ أَزْوَٰجًا ۚ وَمَا تَحْمِلُ مِنْ أُنثَىٰ وَلَا تَضَعُ إِلَّا بِعِلْمِهِۦ ۚ وَمَا يُعَمَّرُ مِن مُّعَمَّرٍ وَلَا يُنقَصُ مِنْ عُمُرِهِۦٓ إِلَّا فِى كِتَٰبٍ ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٌ

Artinya: Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani, kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Dan tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak (pula) melahirkan melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah

Penjelasannya : Manusia di ciptakan dari tanah dan air mani(nutfah) dan allah membentuk manusia Lelaki dan perempuan agar berpasangan agar bisa memiliki keturunan dan allah maha mengetahui tentang semua mahluknya , dan umur manusia sudah tertulis di lauh mahfuzh dalam ketetapan allah

QS Az -Zariyat (51) :56

وَمَا خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

Artinya : Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

Hubungan surah ini dengan surah lainnya di atas

Allah lah yang menciptakan jin dan manusia dan mereka diperintahkan untuk beribadah / bertaqwa kepada-Nya saja tanpa menyekutukan-Nya,sebagaimana mereka di beria akal pikiran untuk memahami yag baik dan yang buruk, kemudian Allah balas atas amalan-amalan mereka Maka barangsiapa yang beramal baik, maka dibalas dengan surga, dan barangsiapa yang beramal dengan amalan buruk, maka dibalas dengan adzab neraka.

Jawaban Kedua

Hakikat manusia menurut QS Al-Mu'minuun (23) : 12-14

Bahwa Allah menciptakan manusia berawal dari saripati tanah. Lalu, saripati tersebut dijadikan air mani yang tersimpan didalam rahim perempuan (tempat yang kokoh). Dari air mani tersebut dijadikan segumpal darah, segumplan darah tersebut dijadikan segumpal daging, dan segumpal daging tersebut dijadikan tulang belulang mengeras, lalu tulang belulang tersebut dibungkus dengan daging. kemudian, dijadikannya manusia sebagai makhluk yang berbeda ditiupkan ruh kepadanya, dan manusia dikeluarkan di kehidupan dunia. Sungguh Maha Sucilah Allah, pencipta yang paling baik.

Jadi, dalam QS Al-Mu'minuun (23) : 12-14 ini menjelaskan Hakikat manusia yang tercipta melalui beberapa fase, fase air mani, fase segumpal darah, dan fase segumpal daging. setelah menjadi makhluk yang sempurna, maka manusia akan hidup di dunia.

Hakikat manusia menurut QS As-Sajdah (32) : 7

Allah menciptakan segala sesuatu dengan sebaik-baiknya dan Allah yang mengawali penciptaan manusia dari tanah.

Jadi, dalam QS As-Sajdah (32) : 7 ini menjelaskan bahwa Hakikat manusia yang awalnya diciptakan dari tanah.

Hakikat manusia menurut Asy-Syam (91):8 ialah manusia diberikan kekuatan untuk membedakan mana jalan yang baik dan mana jalan yang buruk dengan merujuk pada ajaran agamanya.

Hakikat manusia menurut QS. Faathir (35):11

Manusia diciptakan Allah berasal dari tanah, lalu ia menjadikan manusia berpasang-pasang (kaum pria dan kaum wanita). Tidak seorang perempuan-pun mengandung dan tidak pula melahirkan melainkan dengan sepengetahuan Allah. Dan sekali-sekali tidak dipanjangkan umur seseorang yang berumur panjang dan tidak pulau dikurangi umurnya, melainkan sudah tercatat di dalam lauhul makhfudz. Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah amat gampang.

Jadi, dalam QS. Faathir (35):11 ini menjelaskan bahwa Hakikat manusia untuk menjalani kehidupannya sesuai dengan ketetapan Allah.

Jawaban Ketiga

Hakikat Manusia

a. Hakikat manusia yang utama adalah sebagai hamba atau abdi Allah SWT. 
Sebagai seorang hamba maka manusia wajib mengabdi kepada Allah SWT dengan cara menjalani segala perintahnya dan menjauhi segala larangannya.

b. Sebagai al-nas
Alam al- Qur’an manusia juga disebut dengan al- nas. Kata al nas dalam Alquran cenderung mengacu pada hakikat manusia dalam hubungannya dengan manusia lain atau dalam masyarakat. Manusia sebagaimana disebutkan dalam ilmu pengetahuan, adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa keberadaan manusia lainnya.

c. Sebagai Khalifah Allah
Telah disebutkan dalam tujuan penciptaan manusia bahwa pada hakikatnya, manusia diciptakan oleh Allah SWt sebagai khlaifah atau pemimpin di muka bumi.

d. Sebagai bani adam
Manusia disebut sebagai bani Adam atau keturunan Adam agar tidak terjadi kesalahpahaman bahwa manusia merupakan hasil evolusi kera sebagaimana yang disebutkan oleh Charles Darwin. Islam memandang manusia sebagai bani Adam untuk menghormati nilai-nilai pengetahuan dan hubungannya dalam masyarakat.

e. Sebagai al-insan
Tidak hanya disebut sebagai al nas, dalam Alqur’an manusia juga disebut sebagai Al insan merujuk pada kemampuannya dalam menguasai ilmu dan pengetahuan serta kemampuannya untuk berbicara dan melakukan hal lainnya.

Dan hubungannya dengan QS. Adz-Dzariyaat adalah :
tujuan utama allah SWT menciptakan manusia adalah agar manusia dapat menjadi khalifah atau pemimpin di muka bumi. Tugas utama manusia adalah beribadah dan menyembah Allah SWt, menjalani perintahnya serta menjauhi larangannya. Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini ;
“Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia, melainkan supaya mereka menyembah Aku.” (QS Adz Zariyat :56).

Akhir Kata

Demikianlah jawaban mengenai persoalan "Jelaskan Hakikat Manusia Menurut QS Al-Mukminun (23):12-14, QS As-Sajdah (32):7, QS At-Tin (95):4, QS. Asy-Syam (91):8, QS. Faathir (35:11) dan Hubungannya Dengan QS. Adz-Dzaariyaat (51):56.", semoga jawaban ini bermanfaat dan membantu untuk yang membutuhkannya. Terimakasih telah berkunjung di Fivser.com

Content Creator For Fivser.com

Post a Comment

Jangan Spam, Jangan Berkata Kasar dan Kotor
© Fivser. All rights reserved. Developed by Jago Desain